“Apabila seorang anak Adam itu meninggal dunia, maka terputuslah semua amal perbuatannya kecuali 3 perkara: Sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat dan doa anak yang soleh”. (R. Al-Bukhari, Muslim dan Abu Daud)
Tanah perkuburan Permatang Rambai
Semoga ibu tenang di sana...
Ibu bapalah yang telah bekerja keras membanting tulang untuk membela kita. Siang malam bekerja tak kenal lelah hanya untuk membesar dan membahagiakan kita. Kita dijaga dari bayi sampai dewasa dengan penuh kasih sayang. Apapun kelebihan dan kekurangan kita, tak pernah menjadi asbab kasih sayang mereka terpaling dari kita. Kita sering menyusahkan mereka, mengecewakan mereka, menyakitkan hati mereka sampai ibu menangis. Tapi tanpa kita minta, selaut kemaafan dari mereka kita terima begitu saja tanpa ada sekelumit pun rasa penyesalan.
Kasih sayangnya…
Perhatiannya…
Pengorbanannya…
Tak boleh digantikan dengan sesuatu apapun di dunia ini.
Tapi bagaimana dengan kita, bilakah kita nak buat orang tua kita bahagia? Bila kita nak buat orang tua kita bangga? Cepat2 lah bangkit dari tidurmu wahai anak manja.
Birrul walidain (berbakti pada orang tua) merupakan kewajiban bagi kita sebagai seorang anak. Hal ini dijelaskan dalam QS Al-Isra’ ayat 23: “Dan Tuhanmu sudah memerintahkan supaya kamu semua jangan menyembah, kecuali kepadaNya dan supaya berlaku baik terhadap ibu bapamu”.
Kubur arwah ba ... al-Fatihah
Doa anak yg soleh sentiasa dinanti ibu bapa
Abu Hurairah Ra. Seorang sahabat Rasul yang banyak menghafal hadis berkata, Rasulullah bersabda: “ Barang siapa yang menziarahi kubur kedua orang tuanya atau salah seorang dari keduanya pada tiap hari jumaat, maka dosanya akan diampuni Allah dan ia dinyatakan sebagai seorang anak yang berbakti kepada kedua orang tuanya. (R. At-Thabarani dalam Al-Ausath).
2. Membina hubungan baik dengan kawan ibu bapa.
Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya bakti anak yang paling utama adalah hubungan baik si anak dengan keluarga kawan baik ibu dan ayahnya” (R. Muslim).
3. Memandang orang tua.
Menurut Ibnu Abbas Ra. Rasulullah SAW bersabda: “Seorang anak yang memandang kepada orang tuanya dengan pandangan kasih, akan dicatat Allah seperti amalan orang yang naik Haji Mabrur” (R. Ar-Rafi’I dalam sejarah Kaspi dan oleh Al-Baihaqi dalam Syu’abil Iman)
4. Bersikap lemah lembut kepada orang tua.
Dan ucapkanlah kepada ibu bapamu perkataan yang mulia dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang, dan doakanlah: “Wahai Tuhanku, kasihanilah keduanya sepertimana mereka mengasihi aku semasa kecil” (QS Al-Isra ayat 23-24)
5. Minta izin pada orang tua.
Dan apabila anak-anakmu sudah mencapai usia baligh, maka haruslah mereka meminta izin daripadamu (untuk masuk), seperti halnya orang-orang sebelum mereka (QS An-Nur ayat 59)
6. Berdiri menyambut ibu bapa.
Kata Siti Aisyah Ra.: Saya tidak pernah melihat seseorang yang paling serupa dengan Rasulullah mengenai ketenangan, keagungan dan kecerahannya kecuali Siti Fatimah Binti Rasul. Apabila ia datang mengunjungi Rasulullah SAW beliau bangkit menyongsongnya, mencium dan mempersilakan sang puteri duduk di tempat duduk beliau. Begitu pula jika Nabi SAW datang mengunjungi buah hatinya, Fatimah bangun menyongsong beliau, mencium dan mempersilakan duduk di tempat duduknya. (R. Abu Daud dan At-Turmudzi)
Setiap apa yang diperintahkan atau dilarang oleh Allah pasti mempunyai hikmah tertentu. Antara fadilat (keutamaan) berbakti pada orang tua adalah:
1. Menebus dosa besar
2. Panjang umur
3. Mudah rezeki
4. Masuk syurga
5. Doa mustajab
Maha suci Allah, semoga kita tergolong dalam golongan orang2 yang sentiasa dan berupaya untuk selalu berbakti pada kedua orang tua kita, Amin…
Sebuah kubur di Permatang Tok Kandu yg mengalami tanah mendap
No comments:
Post a Comment